Jasad Korban, setelah dibantai oleh pelaku
GUNUNG SITOLI (Topsumut.com) Alisokhi Hura Alias Ama Wina (42), warga desa Saitagaramba, Kecamatan Sogaeadu, Kabupaten Nias, tewas mengenaskan dibantai oleh adiknya bernama Sibaya Kari, Sabtu (18/05/2019) sekira pukul 23:45 wib.
Mirisnya pelaku adalah adik kandung korban dan rumah pelaku pun tak jauh dari rumah korban dengan bertetangga.
Kapolres Nias AKBP Deni Kurniawan, SIK melalui Kasat Reskrim Polres Nias AKP Jonis Tarigan mengatakan berdasarkan informasi yang diperoleh, Pelaku tak jauh hubungan adalah saudara kandung korban.
"Pelaku merupakan adik kandung korban. Motif sementara hanya gara-gara minuman keras, alias tuo nifaro (Tuak Suling), hingga pelaku melakukan penganiayaan terhadap korban yang mengakibatkan meninggal dunia" Ucapnya Kasat Reskrim.
Untuk saat ini, Pihak Kepolisian sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku. Upayah itu, personel sedang dilapangan.
"saya sudah perintahkan KBO reskrim untuk Pimpin dilapangan, sampai saat ini mereka sedang dilapangan. Saya sedang dikantor menunggu terus informasi dari lapangan, untuk informasi selanjutnya kami kabari nanti," Kata Jonis kepada wartawan Topsumut.com melalui sambungan telpon selulernya, Minggu (19/05/2019).
Sementara Kapala Desa Saitagaramba, Satozisokhi Zandoto mengatakan pada peristiwa yang menimpah masyarakatnya, Dia berharap kepada pihak kepolisian untuk melakukan penangkapan terhadap pelaku.
"Saya berharap dan juga keluarga korban untuk polisi secepat di lakukan penangkapan terhadap pelaku. Keluarga korban sudah membuat Laporan Pengaduan di Polsek Gido, tadi malam. Untuk itu kami minta pihak kepolisian dituntaskan kasus ini," Harap Kades Saitagaramba.
(YG)
