GUNUNGSITOLI (Topsumut.co)
Pantauan Dinas kesehatan kota Gunungsitoli menyatakan jika ODP (Orang Dalam Pemantauan) sudah mencapai sebanyak 282 orang, angka ini tidak menutup kemungkinan akan bertambah terus, berhubung masih adanya masyarakat yang datang dari luar daerah seperti Medan, Jakarta dan kota lainnya, namun akan tetap dipantau secara terus menerus, hal ini disampaikan Ir. Lakhomizaro Zebua (Walikota Gunungsitoli) disela-sela penyemprotan desinfektan di setiap sudut Kota Gunungsitoli, Kamis (26/03/2020) Pagi.
"Data dari Dinas Kesehatan ODP Kota Gunungsitoli sudah 282 orang, jumlah ini kita prediksi bertambah, berhubung masih adanya saudara-saudara kita yang datang dari luar daerah, seperti Medan, Jakarta dan Kota lainnya," ujarnya.
Namun Pasien Dalam Pengawasan (PDP), untuk saat ini masih belum ada, dan penanganan covid-19 ini kita juga berharap masyarakat ikut membantu pemerintah untuk mensosialisasikan metode pencegahan yang di lakukan pemerintah daerah, "PDP Covid-19 hingga saat ini masih belum ada, kita berharap masyarakat ikut membantu pemerintah mensosialisasikan metode pencegahan covid-19," harapnya.
Lanjut Lakhomizaro, adapun anggaran yang di gelontorkan pemerintah Kota Gunungsitoli untuk menangani covid-19 ini, sebesar 1 miliar yang di kelola oleh Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli, dan jika anggaran tersebut masih kurang, siap untuk di ambil dari APBD. Hal ini demi untuk menyelamatkan masyarakat, kemudian biaya tambahan akan diambil dari gugus tugas sebesar 200 juta, biaya ini digunakan untuk penanganan penyebaran wabah covid-19, untuk saat ini di Kota Gunungsitoli tidak ada satupun pasien yang terindikasi positif virus corona.
" Kita siapkan anggaran sebesar 1 miliar yang di kelola oleh Dinas Kesehatan Kota Gunungsitoli, dan jika anggaran tersebut masih kurang, siap untuk di ambil dari APBD. Keselamatan warga prioritas utama kita, Ini demi untuk menyelamatkan masyarakat, kemudian biaya tambahan akan kita ambil dari gugus tugas sebesar 200 juta, biaya ini juga digunakan untuk penanganan penyebaran wabah covid-19, dan puji Tuhan untuk saat ini di Kota Gunungsitoli tidak ada satupun pasien yang terindikasi positif virus corona, "ungkapnya.
Tidak hanya itu disampaikan Lakhomizaro, jika Pemerintah Kota Gunungsitoli juga menyediakan tangki air di tiga titik lokasi yakni depan pos lantas, taman ya'ahowu dan pasar beringin, Hal ini untuk membantu warga kota Gunungsitoli untuk menjaga kebersihan salah satunya rajin mencuci tangan dengan sabun, mengingat dampak wabah virus covid-19 sangat berbahaya, dan sekaligus upaya untuk mengajak warga, belajar menjaga kebersihan, dan membudayakan hidup bersih.
"Kita juga sudah siapkan tangki air ditiga lokasi, yakni depan pos lantas, taman ya'ahowu dan pasar beringin," sebutnya.
(Yas Gul)
