Pasca hujan deras yang mengguyur Desa Fadoro Hilimbowo Kec Gunungsitoli Alo'oa, Kota Gunungsitoli, mengakibatkan bencana banjir dan longsor di beberapa lokasi di kecamatan Alo'oa.
Akibat hujan tersebut yang terjadi Jumat 17 April 2020 mengakibatkan terjadinya bencana tanah longsor yang mengakibatkan 1 (satu) unit rumah warga milik Arlius Zendato alias Ama Nius warga Dusun II Desa Fadoro Hilimbowo, Kecamatan Gunungsitoli Alo'oa tertimbun longsor.
Menurut keterangan dari korban pemilik rumah An. Arlius Zendato alias Ama Nius, menuturkan," kejadian tersebut diperkirahkan sekira pukul 14.00 wib saya bersama keluarga sedang berada di dalam rumah kemudian saya mendengar suara gemuruh, kemudian melihat pepohonan di belakang rumah bertumbangan, selanjutnya saya berteriak memberitahukan kepada tetangga, bahwa ada longsor dari belakang rumah, saat itu juga saya bersama keluarga berlarian keluar dari rumah untuk menyelamatkan diri, ketempat yang lebih aman, selanjutnya selanjutnya saya melihat dari jauh rumah saya terbawa longsor hingga rumah hancur berantakan, sesaat setelah kejadian hal ini langsung saya beritahukan kepada pihak Aparat Desa, Pihak Kecamatan bersama TNI/Polri," ungkapnya dengan nada sedih.
Akibat longsor yang menimpa rumah warga, tidak ada korban jiwa, satu unit rumah sebagian tertimbun material longsor di perkirakan kerugian puluhan juta rupiah.
Sampai saat ini pihak keluarga korban tidak dapat menempati rumahnya, karena tertimbun longsor, sementara korban dan keluarga mengungsi di rumah famili, untuk di tempati sementara.
Mendapat informasi pihak Babinsa Ramil 01/Gunungsitoli bersama Unit Intel berkoordinasi dengan Pemerintah Kecamatan, untuk mendatangi lokasi kejadian dengan memberikan pertolongan kepada keluarga korban, selanjutnya melakukan koordinasi kepada pihak PUPR dan BPBD Kota Gunungsitoli untuk membersihkan tanah longsor yg telah menimbun badan jalan. selanjutnya memberitahukan hal ini dengan Dinas Sosial Kota Gunungsitoli untuk memberikan Bantuan Sosial kepada Pihak Keluarga korban.
Sebelumnya Jalan lingkar yang menghubungkan Dusun I dan Dusun II Desa Fadoro Hilimbowo, pasca kejadian longsor tidak bisa di lalui oleh kendaraan roda empat (4), selang beberapa lama, rumah warga yang tertimbun dan jalan yang di penuhi material longsor sedikit dapat di atasi dengan bergotong-royong, dengan kesigapan pihak Pemko dari dinas PUPR bersama TNI dan Polri dapat di atasi sehingga akses jalan kembali normal.
(Cobra/Kz/H)