 Satpam yang bertugas di PT. Toba Surimi Industries |
Tim media online Topsumut.co, melapor ke pihak Satpam dengan maksud melakukan konfirmasi kepada Toni selaku management di perusahaan milik PT. Toba Surimi Industries yang beralamat di Kawasan Industri Medan (KIM) 2, Kabupaten Deli Serdang, terkait dilarang bekerja dan upah tidak dibayar sebelum menandatangani surat pengunduran diri.
Namun, management yang bernama Toni dan pimpinan lainnya tidak berada ditempat, sehingga oknum Satpam, Bahrudin Harahap yang sedang berjaga saat itu menyuruh wartawan buat perjanjian dahulu terhadap beliau.
"Pak Toni tak ada bang. Apakah sudah buat janji? Kalau mau jumpa ke beliau buat perjanjian dahulu. Karena disini gak sembarangan aja kami menjumpakan tamu ke beliau. Takutnya nanti kami kenak marah sama atasan," kata Bahrudin Harahap yang berjaga saat itu.
Sementara, karyawan PT. Toba Surimi Industries yang bernama Novi Kristianida mengaku bahwa dilarang bekerja oleh perusahaan tersebut.
Bahkan sampai saat ini, upahnya tidak dibayar karena dipaksa untuk menandatangani surat pengunduran diri. Karena insiden itu, Novi mengadukan nasibnya ke pihak pengacara, kemudian pengacara mengirim surat somasi kepada perusahaan.
(Ones)
