Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Jaga Ketapang di Tengah Covid-19, Dinas Pertanian Dairi Semprot & Salurkan Pestisida di Lahan Sawah Buluduri

Monday, June 22, 2020 | 8:21 AM WIB | 0 Views Last Updated 2020-06-22T15:21:15Z

DAIRI  (Topsumut.co)  Pemerintah Kab.Dairi melalui Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan yang telah  melaksanakan  kegiatan Gerakan Pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (Gerdal OPT) di areal persawahan daerah irigasi Buluduri yang mencakup Desa Buluduri, Sempung Polling, Lumban Sihite, Lumban Toruan pada minggu lalu, Selasa, (16 /06 /2020 dan Jumat, 19/06/2020)

Terlaksananya kegiatan tersebut adalah karena ditemukannya adanya serangan OPT blast serta penyakit kresek dan ditemukannya populasi wereng batang coklat di sekitar areal persawahan. Hal ini juga dilakukan atas atas instruksi langsung dari Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu, agar segera melakukan langkah dan tindakan cepat guna penyelamatan produksi padi, terlebih di tengah Pandemi Covid-19 yang harus sigap menjaga Ketahanan Pangan (ketapang) di wilayah Kabupaten Dairi, karena wilayah tersebut merupakan salah satu wilayah yang menjadi stok ketahanan pangan masyarakat Dairi.

Plt. Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Dairi, Bintoha Angkat, Senin (22/06/2020), mengatakan bahwa Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan langsung ambil langkah cepat untuk penyelamatan produksi padi tersebut dengan menyampaikan kepada masyarakat /kelompok tani serta para petani yang mempunyai lahan di areal persawahan tersebut dengan membawa alat semprot masing-masing, dan pihak pemerintah dalam hal ini dinas pertanian menyediakan dan membawa pestisida yang mampu untuk mengendalikan OPT tersebut (Fungisida dan Insektisida).


Bintoha melanjutkan, sebelum dilakukan Gerdal OPT diberikan penjelasan tentang keadaan OPT,  penyakit dan hamanya serta untuk apa dilakukan Gerdal OPT tersebut, dan penyampaian jumlah bantuan pestisida dari pemerintah yang disalurkan.

"Luas areal persawahan yang dilakukan penyemprotan di daerah irigasi Buluduri sekitar kurang lebih 668 hektar, dengan umur tanaman antara 60-70 hari setelah tanam, sementara varietas yang dominan adalah Ciherang." ujar Bintoha Angkat.

Pelaksanaan Gerdal OPT dilakukan bersama dengan para kelompok tani dan anggotanya serta petani lainnya yang dipimpin oleh Plt.Kadis Pertanian,Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab Dairi: Bintoha Angkat yang turut dihadiri Kabid Tanaman Pangan Resmina Siskawati Tampubolon, Kabid Penyuluhan dan Pelatihan Suka Edah Angkat, Kasi Perlindungan Tanaman Sundari Eka Wahyu Tambunan beserta para staf, yang juga disaksikan oleh Camat Lae parira Nelson Saragih dan Kepala Desa Sempung Polling Senang Silaban.



( Nining ).
×
Berita Terbaru Update