Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Persiapan Dairi di Sektor Wisata Menuju Tatanan Normal Baru.

Wednesday, June 17, 2020 | 7:58 AM WIB | 0 Views Last Updated 2020-06-17T14:59:15Z


DAIRI  (Topsumut.co) Persiapan memasuki era New Normal atau Tatanan Normal Baru di masa Pandemi Covid-19,  Pemkab Dairi akan meningkatkan kembali aktivitas di sektor pariwisata yang hampir tiga bulan lamanya mati suri akibat terisolirnya kawasan lokasi wisata yang berada di Kabupaten Dairi, setelah diterapkannya pembatasan wilayah guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Dimana Pemkab Dairi akan kembali berupaya meningkatkan kejayaan sektor pariwisata yang ada di Kabupaten Dairi, yang tidak lama lagi akan memasuki era new normal atau tatanan normal baru.

Hal ini disampaikan Bupati Dairi, Dr. Eddy Keleng Ate Berutu saat menjadi salah satu pembicara dalam Event virtual pada Sumatera Utara Touris Forum dalam rangka Sumatera Utara sebagai kandidat tuan rumah PATA Indonesia Adventure Travel Mart 2020 dengan tema Adventure Tourism Promotion And Marketing Strategies Under Covid-19/ New Normal yang diselenggarakan oleh PATA (Pacific Asia Travel Association), Rabu (17/06/2020).

Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate Berutu menyampaikan beberapa hal  yakni persiapan menarik kembali minat pengunjung wisatawan baik lokal maupun mancanegara untuk singgah dan berkunjung menikmati tempat wisata yang ada di kabupaten Dairi dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan, yakni penggunaan alat pelindung diri (APD) saat berkunjung ke tempat wisata yang ada di Kabupaten Dairi, baik itu penggunaan masker, hand sanitizer dan peralatan pelindung diri lainnya saat mengunjungi  tempat wisata dan menikmati keindahan alam di lokasi wisata yang dimiliki oleh Kabupaten Dairi diantaranya Tao Silalahi, Taman Wisata Iman (TWI) dan juga Taman Wisata Alam Sicike-cike.


Turut hadir pembicara  dalam event virtual yang melibatkan para stakeholder terkait yakni Luhut Panjaitan yang merupakan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Wishnutama Kusubandio yang merupakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Edy Rahmayadi yang merupakan Gubernur Sumatera Utara, Terbit Rencana Parangin-angin yang merupakan Bupati Langkat, Ashari Tambunan yang merupakan Bupati Deli Serdang, Arie Prasetyo Kepala Badan Pelaksana Otorita Pengelolaan Kawasan Pariwisata Danau Toba, Solahudin Nasution yang merupakan Ketua ASITA Sumatera Utara, Azril Azhari dari Ikatan Cendekiawan Pariwisata Indonesia, Agus Canny yang merupakan Executif Director PATA Indonesia, Panca R. Sarungu yang merupakan Ketua Umum Masyarakat Sadar Wisata dan juga Poernomo Siswoprasetijo yang merupakan President/ CEO PATA Indonesia Chapter.

Bupati Dairi mengatakan wilayah Kabupaten Dairi merupakan Kabupaten yang berada di kawasan Danau Toba dan menjadi salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Danau Toba yang merupakan salah satu kawasan prioritas dalam pengembangan Kepariwisataan Indonesia yang memiliki beragam destinasi kunjungan wisata yang dapat memanjakan para turis baik lokal maupun mancanegara jika datang ke tanah Dairi. 

Menjadi sebuah Kawasan Ekowisata karena memiliki Keanekaragaman Hayati (biodiversity) khususnya di Tao Silalahi yang merupakan Kawasan Geopark Kaldera Toba dimana dapat ditemukan bermacam spesies anggrek, strawberry hutan, edelweis serta tanaman langka lainnya yang biasanya digunakan untuk bahan obat-obatan tradisional. Dan juga dapat dinikmati rasa khas Mangga Silalahi buah mangga yang terkenal dengan tekstur daging buah yang lembut dan sensasi rasa buah yang sangat manis. Dapat juga menikmati hamparan lahan tanaman Bawang .

"Event pariwisata petualangan di alam bebas yang telah dilakukan di tahun lalu di kawasan ini yakni Kawasan 1000 Tenda, dimana pelancong dan berbagai komunitas dapat melakukan hiking atau tracking yang bermuara di lokasi camping Ground di kawasan pulau silalahi yang telah mendatangkan ribuan wisatawan pencinta alam bebas," terang Eddy Berutu.
Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu menyampaikan, rencana menghadapi dan memasuki New Normal di masa Pandemi Covid-19 ini Kabupaten Dairi, siap untuk kembali membuka kawasan wisata yang ada di Kabupaten Dairi untuk digiatkan kembali dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.

Menurut Bupati Dairi ,  event virtual yang diselenggarakan oleh (Pacific Asia Travel Association) ini menjadi kick-off, langkah awal mengembalikan kejayaan wisata Danau Toba memasuki New Normal saat ini. 

"Kita juga akan menjalin kolaborasi dengan kabupaten Tetangga yang berada di kawasan Danau Toba, untuk menyiapkan paket wisata tersebut, sehingga wisatawan yang datang bisa juga sekaligus berkunjung ke wilayah tetangga yang berada di sekitar kawasan Danau Toba ," pungkas Eddy Berutu.

Sementara itu, Agus Canny yang merupakan Executif Director PATA Indonesia yang menanyakan dalam melakukan promosi destinasi wisata khususnya di kawasan wisata yang ada di Kabupaten Dairi, inovasi apa yang telah dilakukan oleh Pemkab Dairi. 
Bupati Dairi , menerangkan dalam mempromosikan destinasi wisata yang ada di Kabupaten Dairi, salah satu dari berbagai upaya yang telah dilakukan pihaknya yakni Pemkab. Dairi telah melakukan gebrakan dengan penggabungan kegiatan desa wisata di salah satu Kecamatan yang ada di Kecamatan Silahisabungan dengan memadukan ekonomi kreatif dengan melakukan Eko-Fashion yang mendapat dukungan dari pihak BUMN yang bekerja sama untuk mengeksplorasi dan mencari solusi dalam meningkatkan kesejahteraan para penenun Ulos Silalahi di Kecamatan Silahisabungan. 

"Bahkan, hasil produksi ulos Kecamatan Silahisabungan telah dipromosikan melalui eko fashion yang dilaksanakan di negara Belgia pada tahun 2019. ," pungkas Eddy Berutu.
( Nining

×
Berita Terbaru Update