DAIRI (Topsumut.co) Dekranasda Kabupaten Dairi saat ini fokus melakukan pembinaan Partonun di Silahisabungan mulai dari penyediaan bahan baku, proses produksi dan pemasaran. Dekranasda juga mengandeng desainer dan pelatih yang profesional, untuk menjadikan hasil tenunan tidak hanya mengahsilkan ulos untuk kebutuhan adat namun dikembangkan menjadi barang jadi seperti pakaian, jas, masker dan lainnya.
Hal tersebut disampaikan Ketua Dekranasda Kabupaten Dairi, Ny Romy Mariani Eddy Berutu dalam sambutannya pada Rapat Kerja (Raker) Dekranasda Dairi dengan beberapa OPD pendukung , yang digelar Jumat (11/9/2020) di Balai Budaya Sidikalang dan dibuka langsung oleh Bupati Dairi Dr. Eddy Keleng Ate Berutu.
Lebih lanjut Ketua Dekranasda Kabupaten Dairi, Ny Romy Mariani Eddy Berutu mengatakan bahwa tujuan Raker tersebut adalah untuk menyelaraskan Anggaraan Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Dekranas dengan Dekranasda serta menyempurnakan program kerja Tahun 2019-2024, dimana nantinya akan dijadikan pedoman bagi organisasi Dekranasda Kabupaten Dairi .
“Kami menganggap penyelarasan AD/ART dan program kerja ini sangat penting, khususnya jika dikaitkan dengan fungsi Dekranas yang sangat mulia diantaranya yaitu sebagai wadah bagi pembinaan seni kerajinan sebagai warisan budaya bangsa dengan nilai cita rasa dan perwujuan keanekaragaman etnik yang ada di tanah air serta memberikan kesempatan berusaha sebagai sumber pendapatan bagi masyarakat,” ujar Ny Romi Mariani Eddy Berutu.
Selain itu Ketua Dekrenasda Dairi menambahkan bahwa Partonun ( pekerja tenun ) dilatih menggunakan benang yang halus, agar hasil tenunan bisa didesain sesuai kebutuhan pasar. Saat ini, para Partonun menyiapkan pakain seragam OPD.
" Penggunaan produk lokal harus ditingkatkan, agar roda perekonomian semakin membaik. Selain pembinaan Partonun, Dekranasda Dairi juga membina pengrajin anyaman bambu dan kedepan akan mengembangkan pengrajin minyak serei wangi sebagai bahan baku berbagai bahan kosmetik seperti minyak wangi dan sabun. Kita sudah lihat bahan dasar tersebut ada di Sitinjo,” jelasnya.
Bupati Dairi Dr. Eddy Kelleng Ate Berutu menyampaikan sebagai mitra pemerintah, Dekranasda memiliki tugas untuk menggali serta melestarikan warisan tradisi dan budaya bangsa yang tercermin pada berbagai produk kerajinan. Namun, untuk mengembangkan kerajinan di kabupaten Dairi penting dilakukan sinergi antara Dekranasda dan OPD pendukung, mengingat aspek pembinaan meliputi banyak hal seperti manajemen usaha, kemitraan, kewirausahaan, promosi dan permodalan.
“Sudah barang tentu hal ini tidak dapat dilakukan oleh Dekranasda sendiri, untuk itu diminta kepada OPD pendukung agar memberikan dukungan terhadap pembinaan yang dilakukan oleh Dekranasda Kabupaten Dairi sehingga pembinaan dapat lebih fokus kepada permasalahan yang dialami oleh UKM/IKM kerajinan melalui program/kegiatan OPD yang mendukung Dekranasda,” pintanya.
Masih dalam penuturannya, Pemerintah Kabupaten Dairi tentunya melalui instansi terkait akan membantu dengan sepenuh hati dengan mengalokasikan anggaran yang cukup agar pengembangan usaha kreatif bidang kerajinan dapat dilakukan secara maksimal dan juga menghimbau kepada OPD-OPD, instansi-instansi vertikal, lembaga perbankan yang ada ada di Kabupaten Dairi agar mengutamakan membeli produk yang dihasilkan oleh UMKM kerajinan lokal sebagai bentuk ikut memasarkan dan mempromosikan hasil kerajinan Kabupaten Dairi. Pembelian produk lokal bisa membangkitkan ekonomi di masa pandemi Covid-19.
“Harapan saya mari kita tingkatkan lagi kreativitas Dekranasda Kabupaten Dairi ini dalam membina masyarakat pengrajin melalui bimbingan dan pelatihan, bantuan teknologi dan pemasaran. Dukungan dari Pemerintah Kabupaten Dairi dan mensinergikannya dengan BUMN/BUMD yang ada di Kabupaten Dairi, agar dapat meningkatkan daya cipta dan keterampilan masyarakat Kabupaten Dairi yang kita cintai,” ujar Bupati Dairi.
Pada rapat kerja Dekranasda Kabupaten Dairi juga ditampilkan berbagai karya kerajinan hasil binaan Dekranasda Kabupaten Dairi. Rapat kerja Dekranasda turut dihadiri Kepala Cabang Bank Sumut Sidikalang dan OPD Pendukung yakni Dinas Perindagkop UKM Kabupaten Dairi, Dinas Pendidikan Kabupaten Dairi, Dinas Pariwisata, Kebudayaan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Dairi, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Dairi, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Dairi, Bappeda, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Badan Pendapatan Daerah, Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan, Dinas Lingkungan Hidup serta Dinas Sosial Kabupaten Dairi.
( Nining ).
.
No comments:
Post a Comment