DAIRI (Topsumut.co) - SMPN 1 Silahisabungan adalah sekolah yang berada di kawasan strategis pariwisata nasional. Ini adalah peluang sekaligus tantangan. Maka diperlukan inovasi dalam proses pembelajaran dan pelatihan kepada para siswa. Dan diharapkan perlu ada perpustakaan digital. Ditengah pandemi, fasilitas perpustakaan digital sangat membantu. Beliau juga menyampaikan solusi lain yang lebih interaktif adalah audio book. Sehingga anak-anak dilatih untuk menerima ilmu dan dapat menyampaikannya ke orang lain.
Hal tersebut disampaikan Bupati Dairi, Dr. Eddy Keleng Ate Berutu saat mengunjungi SMPN 1 Silahisabungan, Kamis (14/1/2021).
"Kita harus mendorong minat baca anak-anak, misalkan minatnya tenun atau fashion, ya udah cari aja segala edukasi tentang fashion dari internet. Lama-lama pasti akan haus informasi, maka akan timbul minat untuk mencari lebih lanjut", ujar Bupati Dairi.
“Dulu orang yang mendatangi ilmu pengetahuan, disaat sekarang ini ilmu yang mendatangi orang karena teknologi saat ini memungkinkan hal itu bisa terjadi.
Selain itu, Kondisi Covid-19 sekarang membuat semua pihak berada diposisi yg sama, maka hal ini merupakan momentum untuk dapat menggunakan teknologi sebaik-baiknya,” lanjut Bupati Dairi.
Bupati Dairi Eddy Berutu selanjutnya menyampaikan metode belajar berubah maka kurikulum juga akan berubah dan cara menyampaikan ke pelajar juga berubah namun harus dilakukan dengan baik dan pastikan para pelajar mengerti apa disampaikan oleh guru.
“Saat ini kita berada di KSPN, untuk itu pastikan kita harus mampu beradaptasi dengan perubahan yang ada. Kami juga meminta para guru-guru terus mengembangkan kemampuan dan tetap semangat dalam menjalankan tugas dan menyalurkan ilmu yang dimiliki kepada seluruh pelajar,” pintanya.
Kunjungan Bupati Dairi ke SMPN 1 Silahisabungan, turut ikut sera menghadiri kunjungan tersebut Kadis Pendidikan Kabupaten Dairi JW. Purba, Kadis Komunikasi dan Informatika Kabupaten Dairi, Rahmat Syah Munthe dan Kadis Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan, Efendi Berutu.
( Nining ).
No comments:
Post a Comment