GUNUNGSITOLI (Topsumut.co) - Anggota KSP3 Nias menilai Panitia rekrutmen calon General Manager (GM) Koperasi Simpan Pinjam Pengembangan Pedesaan (KSP3) Nias tidak mempunyai integritas dalam menjalankan tugasnya.
Tudingan tersebut disampaikan Analisman Zalukhu yang merupakan anggota aktif KSP3 Nias atas mencuaknya rekrutmen calon General Manager yang hasil keputusannya tidak konsisten.
"beberapa hari terakhir publik dikagetkan atas pemberitaan media massa terkait perekrutan GM di KSP3 Nias, mestinya potensi yang mengarah pada kesalahan wajib diluruskan ke publik," ujar Analisman Zalukhu di Gunungsitoli. Jumat, (16/07/2021)
Analisman menitip beratkan pertanggungjawaban Panitia atas isu miring yang beredar luas tersebut yang dapat menimbulkan hilangnya kepercayaan masyarakat terutama anggota terhadap KSP3 Nias.
"baiknya panitia terbuka dan transparan menyampaikan ke publik, yang seterusnya memberikan klarifikasi, bukan justru diam saja. Hal ini dimaksudkan agar kepercayaan masyarakat terhadap koperasi ternama di Nias tetap terjaga," katanya.
Sebagai Anggota Koperasi, Analisman mengkhawatirkan jika kedepan KSP3 Nias amburadul dalam pengelolaan organisasi jika dalam proses rekrutmen tidak benar.
"bila panitia saja tidak mempunyai integritas, lalu bagaimana pengelolaan KSP3 ini kedepan. Saya khawatir semakin amburadul," ungkapnya kesal.
Lebih jauh, Analisman menyatakan bahwa sosok GM yang diharapkan kedepan adalah yang memiliki kemampuan manajemen yang baik dan mampu mengelola KSP3 Nias dengan baik.
"jadi, sosok yang diharapkan menjadi GM kedepan adalah yang memiliki skil yang mumpuni," harapnya.
Analisman Zalukhu juga mengharapkan peran serta Pengawas KSP3 Nias dalam melakukan tugasnya dengan baik.
"atas kondisi ini, peran pengawas juga juga sangat diperlukan," imbuhnya.
(Tim Cobra)
No comments:
Post a Comment