TAPSEL (Topsumut.Co) - Masyarakat Kecamatan Saipar Dolok Hole mempertanyakan Pasar Sipagimbar yang sudah hampir setahun diresmikan Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Dolly Pasaribu, tetapi belum boleh dipakai.
"Untuk apa bangunan pasar dibuat megah, tetapi tak boleh dipakai. Padahal Bupati Tapsel telah meresmikan pasar itu tanggal 24 Juni 2022," kata tokoh masyarakat Kecamatan SDH, Girma Marpaung gelar Mangaraja Ihutan, Jumat (13/1/2023).
Menurutnya, tahun 2021 yang lalu balairung pasar lama dibongkar. Kemudian diganti bangunan pasar baru semi modern yang anggarannya sekitar Rp 4 miliar.
Sepanjang proses pembangunan, pedagang dialihkan ke penampungan sementara berupa los berkonstruksi kayu di halaman pasar. Hari Sabtu adalah hari pekan di Pasar Sipagimbar.
Sejak itu, pedagang membuka lapak di halaman pasar yang seharusnya untuk lokasi parkir. Setiap hari pekan, jalan selalu macat dan kondisi pasar sangat kumuh
"Kami heran, pasar berbiaya Rp4 miliar yang diresmikan Bupati Tapsel ini belum difungsikan Dinas Perdagangan. Sudah dua tahun los penampungan di depan pasar ini berdiri, padahal pasar baru sudah diresmikan," katanya.
Kepada Bupati Tapsel, tokoh masyarakat Kecamatan SDH diwakili Girma Marpaung meminta agar Pasar Sipagimbar segera difungsikan.Tempatkan para pedagang secara profesional dan tanpa syarat tertentu.
Masyarakat sudah keberatan dengan pondok-pondok di lapangan parkir depan pasar, karena menimbulkan kesan kumuh. Warga juga keberatan, karena setiap hari pekan selalu macat akibat kendaraan parkir di badan jalan.
Informasi diperoleh Wartawan, pembangunan Pasar Sipagimbar diusulkan Bupati Tapsel Syahrul Pasaribu, sekitar Oktober 2020. Kemudian ditampung sebagai program Tugas Perbantuan (TP) di APBN 2021 artinya tidak menggunakan APBD Tapsel.
Dinas Perdagangan Tapsel menenderkan proyek pembangunan Pasar Sipagimbar di awal tahun 2021. Pihak ketiga atau pemenang tender menuntaskan pekerjaan lapangan di tahun itu juga.
Bangunan pasar telah lama rampung dan bahkan sudah diresmikan Bupati Tapsel Dolly Pasaribu. "Tahun sudah berganti, tetapi Pemkab belum memungsikannya sampai sekarang," kata Girma Marpaung.
(Tim)
No comments:
Post a Comment