NISEL (Topsumut.co) Kepala Desa Oladano,Masati Zebua melaksanakan penyaluran blt tahap pertama pada hari ini Jumat,19-06-2020. Keluarga Penerima Mamfaat Desa Oladano yang menerima BLT berjumlah 94 KK, yang dilaksanakan pada pukul 13.00 wib. bertempat di kantor kepala Desa Oladano.berjalan dengan baik.
Penyaluran BLT Dana Desa Oladano dihadiri oleh Camat Somambawa, Fatizamuala Telaumbanua SH, beserta staf, Babinsa koramil-04/Lahusa Sertu Viktor Butar-Butar dan Serda Agusman Zega, PD, PLD, PDTI, BPD, Perangkat dan Aparat desa, Tokoh masyarakat, LSM Gempita dan Pers, tim relawan dan Keluarga penerima bantuan.
Kepala Desa Oladano Masati Zebua dalam penjelasannya," mengatakan bahwa keterlambatan penyaluran BLT di Desa Oladano bukan karena disengaja, namun disebabkan data penerima dan juga pengecekan penerima harus di teliti dan akurat," jelas Masati Kades Oladano.
Anggota BPD Jefrimawati Lombu pada kata sambutan mengatakan mengatakan," Kepala Desa Oladano telah melakukan penarikan dana desa tahap pertama berjumlah 115 juta.Sehingga dapat terlaksana penyaluran pada hari ini dengan baik,"ujar BPD Jefrimawati Lombu.
Salah seorang KPM penerima BLT DD, Ama Wigres Tafonao,ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa.
,"Kami berterima kasih dan bersyukur kepada pemerintah kabupaten Nias Selatan, atas kerja keras Pemerintah Desa, karena akibat dampak covid-19, kami keluarga sangat merasakan dampaknya, dengan adanya bantuan BLT DD kami sangat terbantu dan sedikit mengurangi beban, kami akan gunakannya dengan baik, bantuan dari pemerintah ini. Ia juga berharap supaya, pemerintah desa memperhatikan hamba Tuhan, untuk bisa mendapatkan bantuan dari pemerintah," harapnya.
Babinsa Koramil 04 lahusa Sertu Viktor Butar -Butar menyampaikan bahwa dinias ini ada yang telah positif terkena covid-19, ia menghimbau agar tetap waspada dan mengikuti protokoler kesehatan. Penerimaan blt diharapkan agar tertib dan aman.
Dalam arahan Camat Somambawa Fatizamuala Tel, bahwa BLT DD adalah dana anggaran yang di potong dari Dana Desa, yang terdampak covid-19.
,"Bantuan BLT adalah Anggaran yang dipotong dari Dana Desa, untuk keluarga terdampak covid-19, besaran dana
yang di terima tiap KPM Rp 600, untuk itu pergunakanlah sebaik-baiknya, jangan di belanjakan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat, dan bapak/ibu harus ikuti himbauan protokoler kesehatan, pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak. Bapak/Ibu harus berhati- hati, bahwa informasi di kota Gunungsitoli ada pasien positif covid-19, maka jaga diri dan hindari kontak dengan orang-orang yang baru kita kenal," ujar Camat.
Penyaluran BLT tahap pertama, supaya pemerintah desa sesegera mungkin diajukan, penyaluran tahap berikutnya. Perlu diketahui dana untuk fisik tahun 2020 tidak ada sebab telah dialihkan dan di bagi per KPM melalui BLT Dana Desa," ujar camat mengakhiri.
Hingga berakhirnya penyaluran BLT, situasi kondusif, aman dan tertib, tanpa kendala.
(Markus SM Duha)