Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Guru Bantu Daerah (GBD) inisial KRH diduga ikut terlibat penganiayaan Arisman Zalukhu

Monday, August 29, 2022 | 7:15 AM WIB | 0 Views Last Updated 2022-08-29T14:15:44Z


NIAS UTARA (Topsumut.Co)  -  Peristiwa penganiayaan secara bersama-sama oleh plh Kades Orahili Kecamatan Namöhalu Esiwa dan beberapa oknum perangkat Desa terhadap korban Arisman Zalukhu, ternyata tersebut juga nama seorang Guru Bantu Daerah (GBD) berinisial KRH ikut terlibat.


Hal ini diketahui ketika awak media konfirmasi kepada Arisman Zalukhu atas nama-nama pelaku yang ia laporkan, Senin (29/08/2022).


" Ada sembilan orang yang menganiaya saya tanpa ada perlawanan sedikitpun, mereka  antara lain berinisial : HBZ, SDZ, SFZ, KRH, YSZ, FNZ, FSZ, SKZ, dan SRZ, " ujar Arisman Zalukhu alias Ama Nober.



Ditambahkan, "selain beberapa oknum perangkat Desa dan plh, ada seorang GBD berinisial KRH yang ikut terlibat. 


Saya berharap agar pihak penegak hukum di Polsek Lotu menangani masalah ini dengan serius ", harap Arisman.


Terpisah, pada hari yang sama, saat dikonfirmasi dengan Kapolsek Lotu IPDA F.Lase terkait perkembangan laporan pengaduan Arisman Zalukhu kepada awak media, F Lase menjelaskan bahwa laporan sikorban sudah diterima.


" Laporan Arisman sudah kita terima dan kita sudah meminta keterangan korban, kemudian sudah memanggil saksi korban, dan sekarang ini kita sedang mengambil keterangan para terduga pelaku guna tahapan penyelidikan sembari menunggu kedua belah pihak melakukan penyelesaian secara kekeluargaan, namun apabila tidak ada titik penyelesaian secara kekeluargaan, maka kasus ini kita limpahkan di Polres guna penyidikan, karna disini (Polsek Lotu _red) hanya tahap penyelidikan saja ", jelas Kapolsek.


Ditambahkan, terkait dengan pasal KUHPidana yang akan disangkakan kepada para terduga pelaku, itu urusan penyidik nantinya, dan mengenai jumlah para terlapor, ada sembilan orang, terang Lase.

(Iz)

No comments:

Post a Comment

×
Berita Terbaru Update