SAMOSIR (Topsumut.Co) - Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman SH SIK MH memimpin Rapat Kordinasi (Rakoor) Lintas sektoral di Aula Wira Pinandita Polres Samosir, Jumat (13/1/2023) dalam rangka kesiapan Pelaksanaan Event F1H2O di Danau Toba.
Kepada Forum, Yogie menyampaikan agenda kerja kedepan tentu mensukseskan even F1H2O.
Meski Pelaksanaan even diselenggarakan di Kabupaten Toba, Namun menurut Yogie akan berdampak sampai ke wilayah Kabupaten Samosir sebagai kabupaten tetangga dari segi kunjungan wisata.
"Saya meminta kepada kita untuk mendukung dan mensukseskan even ini dan harapannya semoga para tamu datang berkunjung dan menginap di kabupaten Samosir yang berdampak pada perekonomian masyarakat Samosir,"kata Yogie.
Kepada stakeholder, Yogie meyampaikan F1H2O untuk disosialisasikan baik di media sosial maupun sambang langsung terhadap masyrakat seperti harapan Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak.
"Mulai besok Bapak Kapolda akan berkantor di Toba sampai hari H pelaksanaan even F1H2O dan meminta untuk bersinergi dengan stakeholder untuk bersama-sama melakukan pembersihan atau Kurve dititik yang dimungkinkan akan dikunjungi oleh wisatawan,"terang Yogie.
Mempermatang kesiapan pengamanan, pada Senin (16/1/2023) mendatang akan diadakan apel bersama dalam rangka pembersihan dititik yang perlu dilakukan pembersihan atau pengecatan fasilitas umum.
Pada Rakor, Asisten I Kabupaten Samosir Samosir Drs Tunggul Sinaga memperkirakan tamu akan banyak berkunjung ke Samosir.
Menyikapi hal itu, Tunggul meminta masukan kepada jajaran SKPD.
Terkait pelaksanaan Kurve, kata Tunggul nantinya akan dilakukan pembagian tugas dengan melakukan pembersihan diwilayah kecamatan masing-masing.
Untuk kesiapan, Kadis kebudayaan dan pariwisata Samosir Tetty Naibaho meyampaikan Dinas Pariwisata telah melakukan pengecekan kesiapan sejumlah Hotel 100 Hotel dengan jumlah kamar sebanyak 2099 kamar.
"Hingga saat ini yang belum terbooking sampai saat ini sekitar 1700 -an kamar,"kata Tetty.
Disamping hotel, kata Terty terdapat beberapa Homestay milik masyrakat yang sampai saat ini belum ada Pembokingan.
Ditambahkannya, dinas pariwisata provinsi meminta Disbudpar Samosir menyediakan kapal untuk keperluan menyaksikan even tersebut yang sampai saat ini masih 2 kapal yang telah melakukan pendaftaran.
"Untuk mendukung kebersihan kita memiliki 54 desa wisata yang siap melakukan gotong royong bersama. Dampak Nataru masih terdapat beberapa sampah yang perlu kita bersihkan namun saat ini 5 desa sudah melaksanakan gotong royong melakukan pembersihan. Bahwa dari panitia meminta kita untuk pemasangan spanduk atau baliho terkait pelaksanaan even tersebut,"ujar Tetty.
Rakor diikuti Dandim O210/ TU yang diwakili oleh Danramil Pangururan Kapten Sugiono, ,Wakapolres Samosir Kompol Togap M Lumbantobing SH MH, Kabag Ops Polres Samosir Kompol Muhammad Hasan, SH MH.
Juga diikuti Kabag SDM Polres Samosir Kompol Saut Tulus Panggabean, SH, Kepala Dinas Perhubungan Samosir asfayer Sipayung, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Samosir Edison Pasaribu, Kepala Satpol-PP Samosir yang diwakili Kabid Gakda J Irianto Hutabalian dan lainnya serta Para PJU Polres Samosir dan Kapolsek jajaran.
(Rochi)
No comments:
Post a Comment