Sebagaimana diketahui, Iren Manalu (21) lebih dulu masuk pada tahun 2018, lalu disusul oleh adiknya Septi Manalu (19) setahun berselang. Dan yang lebih mengejutkan lagi, ternyata Septi Manalu memperoleh nilai peringkat 1 dari 400 0rang peserta.
"Kami sangat terharu sekali, tak terasa air mataku spontan menetes, melihat dua orang putri kami, berhasil menjadi prajurit Polri, tidak menyangka putri dari kampung bisa menjadi yang terbaik di kota besar," ujar Saridup Br.Nainggolan, dengan bangga, disela-sela wartwan mengabadikan moment tersebut pada Rabu (04/03/2020).
Sementara salah seorang tetangga kedua Polwan tersebut, Parlin Tamba (30) menjelaskan bahwa Iren Manalu dan Septi Manalu adalah berasal dari keluarga biasa - biasa, dan kami sebagai handaitaulan merasa bangga, dengan keduanya, tidak menyangka bisa berhasil sejauh itu, salut untuk keluarga Pak Manalu dan Br Nainggolan," ungkap Parlin Tamba.
"Keduanya kelihatan cerdas, ramah aktif di gereja, dan patuh pada orang tua, kami warga di Desa ini sangat bangga akan prestasi Iren Manalu dan Septi Manalu yang telah menjadi Polwan yang berguna bagi bangsa dan negara," ujar Parlin.
( Nining ).
