DAIRI (Topsumut.Co) - Festival Silahisabungan adalah acara yang telah lama dinantikan masyarakat Silalahi.
Hal tersebut dikatakan Bupati Dairi Eddy Keleng Ate Berutu saat menghadiri Festival Silahisabungan, Sabtu kemaren (1/7/2023).
Lebih lanjut Eddy Berutu berujar bahwa kegiatan tersebut akan diupayakan menjadi acara tahunan mengingat Silalahi merupakan kawasan wisata.
“Kita kurang atraksi di tengah alam yang sangat indah. Acara seperti ini sangat perlu untuk menarik wisatawan,” ujarnya.
Bupati Dairi juga berpesan kepada dinas terkait, agar segera membina sanggar tari yang tampil dalam acara tersebut sehingga bisa menarik wisatawan ke Dairi melalui atraksi yang dipertunjukkan.
“Harus ada perbedaan yang menarik dari kawasan wisata di seputaran Danau Toba,” ujar Eddy Berutu.
Eddy Berutu menambahkan bahwa untuk mendukung Silahisabungan sebagai kawasan wisata, Pemkab Dairi berusaha untuk melengkapi aksesibilitas sarana maupun prasarana.
“Hampir seluruh jalan di Silalahi sudah hotmix, jalan masuk juga mulai diperlebar. Hal itu tidak cukup tentunya, kita perlu atraksi seperti ini dan juga perlu oleh-oleh dari UMKM yang akan dibawa oleh wisatawan ketika berkunjung. Gedung sentra ulos juga sudah kita bangun, kita memiliki kualitas ulos yang berbeda dengan ulos di seputaran Danau Toba,” ujarnya didampingi Ketua Dekranasda Dairi Romy Mariani Eddy Berutu.
Sementara itu Camat Silahisabungan Landong Napitu yang hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan festival tersebut adalah dalam rangka menyambut hari jadi Kecamatan Silahisabungan yang ke-19.
Festival tersebut mengangkat tema melestarikan budaya Silahisabungan, sesuai dengan ide dari anak muda Silahisabungan yang menjadi penyelenggara acara.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Disparbudpora DAIRI Rahmat Syah Munthe, Kepala Disperindagkopukm Kabupaten Dairi Iwan Berutu, Sekretaris Karang Taruna DAIRI Dimitria Berutu, serta tokoh pemuda Silahisabungan.
(Nining ).
No comments:
Post a Comment