GUNUNGSITOLI (Topsumut.Co) - Kota Gunungsitoli dan sekitarnya di guyur hujan deras, mulai pukul 13.030 Wib, hujan baru reda sekitar pukul 17.00, sore hari, mengakibatkan sungai Nou yang membelah kota Gunungsitoli meluap, dan mengakibatkan dua lokasi pemukiman warga, di kota Gunungsitoli terendam banjir, yakni kampung Cinta Damai, kelurahan pasar kota Gunungsitoli, belakang pajak beringin, dan Desa Boyo, kecamatan Gunungsitoli, Gunungsitoli, Sumut, diperkirakan warga yang terdampak banjir di dua lokasi berbeda ini mencapai ratusan warga, Rabu 30/08/2023.
Ketua DPC Himni Kota Gunungsitoli, Andika P Laoli, turun gunung memberikan perhatian dan kepedulian terhadap warga terdampak banjir sungai Nou yang meluap, dengan gerak cepat menyiapkan sebanyak 350 nasi bungkus, untuk di bagikan kepada warga yang terdampak banjir, sebagai pertolongan pertama, guna mengurangi beban dari warga yang di Landa banjir.
,"DPC Himni kota Gunungsitoli, peduli dan turut berempati terhadap, sesama warga yang dilanda banjir akibat hujan deras tadi siang, Himni peduli, empati terhadap saudara-saudara kita, yang terdampak musibah banjir yang dialami oleh saudara - saudara kita di Kampung Cinta Damai dan Desa Boyo," ujar Ketua DPDK, DPC Himni Kota Gunungsitoli
Lanjutnya, kami dari DPC Himni Kota Gunungsitoli bersama dengan teman- teman telah menyiapkan sebanyak kurang lebih 350 nasi bungkus untuk kita bagikan kepada warga sebagai rasa peduli dan empati kita kepada warga yang terdampak banjir di kampung Cinta Damai, pengurus DPC Himni di kota Gunungsitoli, turut prihatin, peduli berbagi kepada warga kita yang di landa banjir yang berada di kampung Cinta Damai dan kita akan bergeser di lokasi lain, desa mudik untuk terus kita berbagi membantu warga yang sedang dilanda banjir ," ungkap Ketua DPC Himni Kota Gunungsitoli.
Salah seorang warga, Ariani Harefa, terdampak banjir,di lokasi Cinta Damai belakang pajak beringin, sebagian rumah dan perabotan rumah tangga hanyut terbawa banjir.
,"Hujan cukup deras hingga sungai Nou meluap, sebagian rumah rusak perabotan ikut terbawa banjir, untuk saat ini kami mengungsi di rumah keluarga, karna rumah tidak layak huni, karna rusak berat, harapan saya semoga pemerintah dan Himni di kota Gunungsitoli, dapat memberikan perhatian serius meringankan beban, kami sangat butuh bantuan, guna meringankan penderitaan kami warga terdampak banjir, "beber Ariani Harefa.
Hingga berita ini di turunkan, tidak ada korban jiwa, namun kerugian harta benda dan material belum dapat diketahui, namun banjir sungai Nou sudah mulai surut, warga harus tetap waspada hindari banjir susulan akibat dampak hujan yang cukup deras beberapa warga yang terdampak banjir mulai sibuk bersih - bersih akibat material lumpur yang di bawah banjir.
(Tim Cobra)
No comments:
Post a Comment